Pakuniran, Lensaupdate.com – Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Probolinggo Ning Marisa Juwitasari Moh Haris, SE, melakukan kunjungan kerja ke Kecamatan Pakuniran pada Senin (23/6/2025). Agenda ini menjadi bagian dari monitoring menyeluruh terhadap program kerja PKK, layanan kesehatan masyarakat dan pemberdayaan UMKM.
Didampingi oleh Ketua III Bidang Penguatan Ketahanan Keluarga TP PKK Kabupaten Probolinggo Ning Umi Haniah Fahmi AHZ serta sejumlah Kepala DKUPP Taufik Alami, Kepala Diskominfo Ulfiningtyas dan Kadis PMD Fathur Rozi, Ning Marisa meninjau berbagai titik penting yang menjadi pusat kegiatan masyarakat.
Rangkaian kegiatan dimulai dengan temu kader TP PKK Kecamatan Pakuniran di Kantor Desa Pakuniran. Dalam pertemuan tersebut, Ning Marisa menyampaikan edukasi mengenai pentingnya kebersihan lingkungan serta memantau program air bersih di Dusun Kembang.
“Saya berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga kebersihan air dan lingkungan, karena itu berdampak langsung pada kesehatan keluarga,” tegasnya.
Tak hanya fokus pada kesehatan, Ning Marisa juga menyambangi UMKM Samiler, salah satu produk unggulan desa setempat. Ia mengapresiasi inovasi dan semangat pelaku usaha yang tetap eksis di tengah tantangan ekonomi.
Perjalanan berlanjut ke Desa Alaspandan, tempat pelaksanaan Posyandu Integrasi Layanan Primer (ILP). Di sana, Ning Marisa menyaksikan proses imunisasi balita sekaligus berdialog dengan para ibu.
“Melalui Posyandu, kita bisa pantau tumbuh kembang balita secara rutin. Gizi anak itu investasi masa depan. Saya ajak para ibu untuk lebih peduli,” ujar Ning Marisa penuh semangat.
Di Desa Bimo, Ning Marisa meninjau langsung program permodalan usaha kecil yang difasilitasi DKUPP Kabupaten Probolinggo. Monitoring kemudian dilanjutkan ke Pustu Desa Bucor Wetan dan pelaku UMKM kerajinan bambu (tempeh) di Desa Bucor Kulon yang telah mengangkat potensi lokal menjadi produk bernilai ekonomi tinggi.
Kunjungan dilanjutkan ke UMKM batik Pancor Mas serta sentra batik tulis Sumber Ayu di Desa Sumberkembar. Ning Marisa memberi dukungan penuh terhadap produk batik lokal sebagai warisan budaya yang harus terus dikembangkan.
“Saya sangat bangga dengan semangat pelaku UMKM. Produk mereka seperti samiler, batik hingga kerajinan bambu menunjukkan kualitas yang luar biasa. Ini bukti bahwa masyarakat desa bisa bersaing,” ungkap Ning Marisa.
Kegiatan ditutup dengan ramah tamah di rumah Kepala Desa Patemon Kulon sebagai titik akhir kunjungan kerja. Misi monitoring kali ini membuktikan keseriusan TP PKK Kabupaten Probolinggo dalam mengawal program pemberdayaan masyarakat hingga ke tingkat desa. (ren/zid)