BPBD Kabupaten Probolinggo Bentuk Satgas KENCANA di Kecamatan Sumber


Sumber, Lensaupdate.com - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo resmi membentuk Satuan Tugas (Satgas) KENCANA (Kecamatan Tangguh Bencana) di Kecamatan Sumber, Rabu (16/4/2025). 

Inisiatif ini merupakan langkah konkret dalam meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap berbagai potensi bencana alam, khususnya di wilayah rawan seperti Kecamatan Sumber.

Pembentukan ini turut dihadiri oleh Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Oemar Sjarief dan Camat Sumber Nur Rachmat Sholeh. Kegiatan ini diikuti oleh 35 peserta yang terdiri dari relawan desa, perangkat desa, Koordinator Destana (Desa Tangguh Bencana) serta pejabat dan staf Kecamatan Sumber.

Para peserta dibekali pelatihan oleh Fasilitator dari Provinsi Jawa Timur Eko Yudha serta Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Probolinggo Nuriz Zamzami. Materi yang diberikan mencakup penanganan bencana dalam tiga fase meliputi pra bencana, saat darurat dan pasca-bencana.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Probolinggo Oemar Sjarief mengatakan Kecamatan Sumber dikenal sebagai wilayah pegunungan dan perbukitan yang memiliki potensi tinggi terhadap bencana seperti tanah longsor dan erupsi gunung api. Hal ini mendorong BPBD untuk membentuk Satgas KENCANA sebagai garda terdepan dalam upaya mitigasi bencana di tingkat kecamatan.

“Pembentukan Satgas KENCANA ini merupakan bagian dari strategi peningkatan kapasitas masyarakat. Dengan mengenali potensi ancaman, masyarakat bisa lebih siap dan tangguh dalam menghadapi bencana,” katanya.

Menurut Oemar, Satgas KENCANA dirancang agar mampu mengoordinasikan sumber daya lokal dalam setiap fase penanggulangan bencana. Selain itu, keberadaan satgas ini diharapkan bisa mempercepat proses evakuasi, pendataan korban, hingga pelaksanaan mitigasi sejak dini.

“Dengan KENCANA, kita berharap ada agen perubahan di setiap desa yang siap bergerak cepat ketika bencana terjadi. Tidak hanya tanggap, tapi juga aktif melakukan edukasi dan pelatihan di masyarakat,” harapnya.

Oemar menerangkan kehadiran Satgas KENCANA menjadi simbol komitmen kuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo dalam membangun sistem penanggulangan bencana berbasis komunitas. Selain memperkuat ketangguhan wilayah rawan, strategi ini juga memberi ruang besar bagi partisipasi masyarakat dalam menjaga keselamatan bersama.

“Dengan pelatihan yang berkelanjutan dan kolaborasi lintas sektor, Kecamatan Sumber diharapkan menjadi model Kecamatan Tangguh Bencana yang bisa direplikasi di wilayah lain di Kabupaten Probolinggo maupun di tingkat Provinsi Jawa Timur,” pungkasnya. (len/fas)