Coaching Clinic Musik, Disporapar Kabupaten Probolinggo Cetak Musisi Kreatif dan Mandiri


Tiris, Lensaupdate.com - Guna memperkuat geliat industri musik lokal, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kabupaten Probolinggo menggelar Coaching Clinic Musik bertajuk “Membangun Ekosistem Musik Kreatif Kabupaten Probolinggo”, Selasa (4/11/2025) di Tiris Adventure Desa Segaran Kecamatan Tiris.

Kegiatan ini diikuti oleh 20 pelaku sub sektor musik dari berbagai komunitas dan kelompok band lokal. Mereka mendapat bimbingan langsung dari Mariyono (Papario Manajemen) yang memaparkan teknik sound design serta Amry N. Perdhana, frontman grup musik Sorem yang membahas strategi image branding dalam industri musik modern.

Kepala Disporapar Kabupaten Probolinggo Heri Mulyadi mengatakan musik merupakan sektor kreatif yang memiliki daya hidup tinggi serta mampu memberikan kontribusi nyata terhadap ekonomi daerah.

“Musik sebagai salah satu sub sektor ekonomi kreatif mempunyai daya tarik yang kuat bagi anak muda. Industri ini tidak akan pernah mati karena setiap era melahirkan jenis musik dan musisinya masing-masing,” ungkapnya.

Heri menambahkan, industri musik memiliki potensi besar dalam mendukung perekonomian nasional, bukan hanya sebagai sumber pendapatan, tetapi juga sebagai penopang sektor lain seperti pariwisata dan hiburan kreatif.

“Satu grup band saja mampu mempekerjakan banyak orang. Dalam satu konser musik, banyak pekerja kreatif yang terlibat. Ini membuktikan bahwa sub sektor musik juga memberi kontribusi besar terhadap ekonomi,” lanjutnya.

Menurut Heri, kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi Disporapar terhadap para musisi daerah yang telah memberi warna dengan karya-karyanya. Harapannya kegiatan tersebut tidak berhenti hanya sebagai pelatihan, tetapi menjadi langkah awal membangun jejaring, kolaborasi dan semangat berkarya yang berkelanjutan.

“Teruslah berinovasi dan adaptif terhadap perkembangan tren ekonomi kreatif agar musik Kabupaten Probolinggo semakin dikenal. Harapan kami, sektor ini menjadi lebih produktif, inklusif dan berkelanjutan,” tegasnya.

Sementara Kepala Bidang Ekonomi Kreatif Disporapar Kabupaten Probolinggo Diyah Setyo Rini menuturkan pelatihan ini bertujuan meningkatkan keterampilan bermusik, memperluas wawasan peserta tentang industri musik serta menumbuhkan kolaborasi di kalangan musisi lokal.

“Kami berharap kegiatan ini dapat melahirkan talenta baru, memperkuat jejaring antar musisi dan menciptakan ruang kondusif bagi pegiat musik di Kabupaten Probolinggo,” ujarnya.

Sebagai penutup rangkaian kegiatan, sejumlah peserta dijadwalkan menampilkan karya mereka dalam sesi pertunjukan musik yang juga menjadi bagian dari dukungan untuk The Seven Lakes Festival 2025 yang digelar Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo di Kecamatan Tiris dan Krucil. (ren/zid)