Kraksaan, Lensaupdate.com - Menjelang pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) tahun 2025, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikdaya) Kabupaten Probolinggo menggelar bimbingan teknis (bimtek) para proktor jenjang SD dan SMP di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo, Senin (4/8/2025).
Kegiatan ini melibatkan total 292 proktor dari berbagai satuan pendidikan. Peserta terdiri dari 74 proktor SMP negeri, 26 proktor SMP swasta dan 198 proktor SD dari seluruh wilayah Kabupaten Probolinggo. Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan teknis serta kualitas pelaksanaan ANBK agar berjalan lancar, efisien dan minim kendala.
Narasumber utama yang dihadirkan dalam bimtek proktor ANBK SD dan SMP ini adalah Abdul Rauf dari SMP Negeri 2 Kraksaan yang dikenal aktif membantu berbagai permasalahan teknis pelaksanaan ANBK di lapangan.
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Bidang Pembinaan SD Sri Agus Indariyati dan Kepala Bidang Pembinaan SMP Amik Mutammimah didampingi oleh Analis Kebijakan Muda Disdikdaya Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Like Widyawati.
Kepala Bidang Pembinaan SD Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Sri Agus Indariyati mengatakan pelaksanaan ANBK merupakan agenda nasional tahunan yang sangat penting, tidak hanya sebagai evaluasi pembelajaran siswa, tetapi juga sebagai cermin mutu satuan pendidikan secara menyeluruh.
“Melalui ANBK, kita ingin memperkuat capaian raport pendidikan. Ini bukan hanya soal nilai akademik, tapi bagaimana sekolah bisa tumbuh dari semua sisi mulai dari mutu pembelajaran, lingkungan dan kemampuan literasi serta numerasi siswa,” ujarnya.
Sri Agus menjelaskan untuk jenjang SD, peserta asesmen adalah siswa kelas 5 dan untuk SMP adalah siswa kelas 8. Di dalamnya, para siswa akan dinilai berdasarkan kemampuan literasi dan numerasi. Selain itu, guru juga diminta untuk mengisi survei lingkungan belajar guna melengkapi penilaian dari satuan pendidikan.
“Harapannya, seluruh satuan pendidikan dapat mencapai kategori hijau dalam raport pendidikan nasional. Ini menjadi indikator bahwa sekolah telah mencapai mutu yang baik secara komprehensif,” jelasnya.
Sementara Kepala Bidang Pembinaan SMP Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Amik Mutammimah mengungkapkan kegiatan ini diharapkan dapat memfasilitasi komunikasi antar sekolah agar saling berbagi solusi dan strategi dalam menyukseskan ANBK.
“Kegiatan ini akan terus digelar secara berkala hingga seluruh satuan pendidikan siap menjalankan ANBK sesuai standar nasional. Melalui langkah strategis ini, kami berkomitmen penuh dalam mendukung transformasi pendidikan nasional berbasis asesmen yang objektif dan berkelanjutan,” ujarnya.
Sedangkan Analis Kebijakan Muda Disdikdaya Kabupaten Probolinggo Like Widyawati menyampaikan bimtek ini sangat penting dalam rangka meningkatkan kompetensi teknis para proktor, terutama dalam menangani sistem ANBK dan menyelesaikan berbagai persoalan yang mungkin muncul.
“Tujuan utama dari bimtek ini adalah meningkatkan kapasitas proktor, mengenalkan sistem ANBK secara menyeluruh dan meminimalisir kesalahan teknis. Dengan demikian, pelaksanaan asesmen bisa berjalan lebih efektif dan efisien,” ungkapnya. (nab/zid)
