Tiris, Lensaupdate.com - Sebagai wujud kepedulian terhadap kesehatan dan kesejahteraan masyarakat, Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (KKKS) Kabupaten Probolinggo menggelar kegiatan khitanan massal gratis di Balai Desa Jangkang, Kecamatan Tiris, Senin (15/9/2025).
Program sosial ini terselenggara berkat kerja sama antara KKKS Kabupaten Probolinggo, RSUD Tongas dan Puskesmas Tiris. Kegiatan bertajuk sunatan massal keliling (On The Spot) ini menyasar anak-anak dari keluarga kurang mampu yang belum sempat mendapatkan layanan khitan secara medis.
Sebanyak 29 anak dari Desa Jangkang ikut serta dalam kegiatan yang dipimpin langsung oleh tim medis gabungan. Pelaksanaan khitan dilakukan oleh tim dari RSUD Tongas yang dikoordinatori oleh dr. Kholiatun Noer Handayani serta tim dari Puskesmas Tiris di bawah koordinasi dr. Firman Kurniawan Arisandi.
Acara dimulai dengan sambutan dan pembukaan resmi oleh Ketua Umum KKKS Kabupaten Probolinggo Ning Marisa Juwitasari Moh. Haris, SE., bersama Camat Tiris Andi Wiroso beserta Ketua TP PKK Kecamatan Tiris Eni Andi Wiroso, Kepala Desa Jangkang Sunarji dan Ketua TP PKK Desa Jangkang Umi Kulsum Sunarji.
Usai prosesi khitan, anak-anak peserta sunatan massal menerima paket hadiah yang terdiri dari makanan, minuman, sarung dan uang saku. Kegiatan ini tidak hanya memberi manfaat kesehatan, tetapi juga mengandung nilai sosial dan spiritual yang mendalam.
“Kegiatan khitanan massal ini rutin kami laksanakan setiap tahun. Tujuannya adalah meringankan beban keluarga dan membantu anak-anak menjalankan syariat Islam dalam kondisi yang aman dan higienis,” ujar Ning Marisa Juwitasari.
Ning Marisa menambahkan bahwa selain sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat, program ini juga bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan reproduksi anak laki-laki sejak dini.
Lebih lanjut Ning Marisa berharap kegiatan ini dapat terus berjalan di berbagai wilayah Kabupaten Probolinggo agar semakin banyak masyarakat yang terbantu. “Kami harap kegiatan ini berjalan lancar tanpa kendala. Kepada para orang tua, kami mohon untuk merawat anak-anaknya dengan sabar dan menjaga kebersihan luka agar proses penyembuhan lebih cepat,” imbuhnya.
Masyarakat Desa Jangkang menyambut hangat program ini dan berharap kegiatan serupa bisa terus berlanjut di masa mendatang, terutama di desa-desa lain yang memiliki keterbatasan akses layanan kesehatan. (ren/zid)