Gending, Lensaupdate.com - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo menggelar Kemah Madrasah Kabupaten Probolinggo di The Bentar Beach Desa Curahsawo Kecamatan Gending, Sabtu dan Minggu (30-31/8/2025).
Kegiatan yang dibuka oleh Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Kak Fahmi AHZ yang juga Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Probolinggo pada Sabtu (30/8/2025) ini dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kemenag Provinsi Jawa Timur Kak H. Akhmad Sruji Bahtiar, Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Probolinggo Kak H. Samsur serta jajaran pengurus Kwarcab Gerakan Pramuka Probolinggo.
Kemah Madrasah Kabupaten Probolinggo Tahun 2025 ini mengangkat semangat nasionalisme dan religiusitas. Hal ini sejalan dengan momentum peringatan Hari Pramuka ke-63 dan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Kegiatan Kemah Madrasah Kabupaten Probolinggo Tahun 2025 ini diikuti peserta dari golongan Penggalang dan Penegak yang merupakan siswa-siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs) dan Madrasah Aliyah (MA) se-Kabupaten Probolinggo.
Melalui kegiatan ini, peserta tidak hanya akan dibekali dengan materi kepramukaan, tetapi juga mendapatkan pematerian tentang nasionalisme, keagamaan serta mengikuti beragam lomba keterampilan pramuka seperti pionering, semapor dan morse.
Wakil Bupati (Wabup) Probolinggo Fahmi AHZ mengatakan kegiatan ini bukan sekadar ajang kumpul-kumpul, tetapi lebih dari itu, ini merupakan wahana pendidikan, pelatihan dan penguatan karakter generasi muda.
“Perlu kita pahami bersama bahwa kualitas generasi muda sangat erat kaitannya dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang mencakup aspek pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan,” katanya.
Menurut Wabup Fahmi kemah madrasah ini dapat menanamkan nilai disiplin, keterampilan hidup serta semangat belajar yang akan mendukung peningkatan kualitas pendidikan generasi muda.
“Generasi yang sehat, cerdas dan berkarakter kuat akan menjadi modal penting dalam peningkatan IPM, sekaligus menjadi pondasi bagi pembangunan Kabupaten Probolinggo ke arah yang lebih SAE,” jelasnya.
Oleh karenanya jelas Wabup Fahmi, kegiatan ini bukan hanya bermanfaat bagi individu atau bagi organisasi pramuka saja, tetapi juga berkontribusi langsung pada pembangunan daerah.
“Saya sangat gembira melihat bahwa kegiatan-kegiatan kepramukaan di Kabupaten Probolinggo, dari tingkat gudep, ranting hingga cabang, sejauh ini telah berjalan dengan baik, lebih semarak, penuh semangat dan mendapat dukungan dari berbagai pihak. Kondisi ini perlu terus dijaga dan dikembangkan,” terangnya.
Wabup Fahmi menerangkan gerakan pramuka merupakan wadah pembinaan dan pendidikan karakter, sekaligus sarana yang efektif untuk menyalurkan energi positif generasi muda. “Melalui kegiatan-kegiatan seperti ini, kita dapat melakukan syiar kebaikan sekaligus memberikan kontribusi nyata bagi pembangunan masyarakat,” pungkasnya. (mel/fas)
