Malang, Lensaupdate.con – Atlet-atlet balap sepeda asal Kabupaten Probolinggo kembali menunjukkan performa terbaiknya dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur IX tahun 2025 yang digelar di wilayah Malang Raya. Dalam nomor Team Road Race (TRR) Putra, tiga pembalap muda asal Kabupaten Probolinggo berhasil meraih medali perak dan menambah pundi-pundi prestasi kontingen Kabupaten Probolinggo.
Tiga atlet tersebut adalah Muhammad Fajri Ilham, Muhammad Raul Mushafi Ibrahim dan Muhammad Wildan Al Faris. Mereka berlaga pada Kamis (3/7/2025) dalam lintasan yang menantang dengan start dari Stadion Kanjuruhan Kabupaten Malang, dan finish di Rest Area Gubug Klakah Kabupaten Malang.
Tim balap sepeda Kabaupaten Probolinggo tampil konsisten sepanjang lomba dan berhasil finish di posisi kedua. Mereka hanya kalah tipis dari tim kuat asal Kota Kediri yang keluar sebagai juara dan meraih medali emas. Sementara itu, posisi ketiga ditempati oleh tim Kota Surabaya yang harus puas dengan medali perunggu.
Keberhasilan ini sekaligus membuktikan bahwa Kabupaten Probolinggo terus berkembang dalam pembinaan atlet muda, khususnya di cabang olahraga balap sepeda. Meski belum berhasil meraih medali emas, pencapaian ini dinilai sebagai langkah positif menuju target lebih tinggi di masa mendatang.
Ketua Umum KONI Kabupaten Probolinggo Zainul Hasan memberikan apresiasi atas perjuangan para atlet muda ini dan optimistis terhadap peluang mereka di masa depan. “Harapan saya, mereka tetap konsisten berlatih dan menjaga semangat. Ketiga atlet ini masih cukup usia untuk berlaga di Porprov tahun 2027. Saya yakin dengan kerja keras dan dukungan semua pihak, medali emas bisa diraih di kesempatan berikutnya,” ujarnya.
Zainul menekankan pentingnya pembinaan jangka panjang, termasuk peningkatan fasilitas latihan dan dukungan dari pemerintah daerah serta masyarakat. “Semoga prestasi yang diraih tim balap sepeda bisa memberikan motivasi bagi atlet-atlet muda lainnya untuk terus berlatih dan mengharumkan nama Kabupaten Probolinggo di tingkat Provinsi Jawa Timur,” harapnya. (mel/fas)