RSUD Waluyo Jati Gelar Senam Stroke dan Edukasi Hipertensi


Kraksaan, Lensaupdate.com - Dalam upaya mendukung pemulihan pasien pasca stroke dan meningkatkan kesadaran masyarakat tentang kesehatan jantung dan pembuluh darah, Instalasi Rehabilitasi Medik bersama Tim Promosi Kesehatan RSUD Waluyo Jati menggelar kegiatan senam stroke, Senin (19/5/2025). Kegiatan ini menggandeng Komunitas Tegar yang beranggotakan para penyintas stroke dan keluarga pendamping.

Kegiatan rutin yang diadakan setiap bulan ini menjadi salah satu bentuk dukungan berkelanjutan bagi penyintas stroke agar tetap aktif dan termotivasi dalam menjalani proses rehabilitasi. Kali ini, senam dipandu langsung oleh dr. A. A. Sagung Mas Cahyandari, Sp.KFR, dokter spesialis kedokteran fisik dan rehabilitasi dari RSUD Waluyo Jati.

Dalam suasana yang penuh semangat dan kekeluargaan, para peserta mengikuti gerakan demi gerakan senam yang dirancang khusus untuk memulihkan fungsi motorik tubuh pasca stroke. Senam stroke ini tidak hanya bermanfaat secara fisik, tetapi juga memberi dukungan mental dan sosial melalui interaksi antar peserta.

“Senam stroke sangat penting untuk menjaga kekuatan otot, keseimbangan dan koordinasi tubuh pasien stroke. Dengan latihan yang konsisten, peluang untuk mempercepat pemulihan juga semakin besar,” ujarnya.

Tidak hanya senam, kegiatan juga dilengkapi dengan penyuluhan kesehatan bertema "Kenali dan Kendalikan Hipertensi" yang dibawakan oleh dr. Nanik Triana Kartikasari, Sp.PD, spesialis penyakit dalam RSUD Waluyo Jati. Penyuluhan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Hipertensi Sedunia yang jatuh setiap bulan Mei.

Dalam pemaparannya, dr. Nanik menekankan pentingnya mengelola tekanan darah sebagai langkah utama pencegahan stroke. Ia menyebutkan bahwa hipertensi merupakan faktor risiko utama yang seringkali tidak disadari masyarakat.

“Hipertensi itu sering disebut silent killer karena gejalanya tidak selalu terasa, tapi dampaknya bisa sangat fatal. Maka dari itu, penting untuk rutin cek tekanan darah, mengurangi konsumsi garam serta menjalani pola hidup sehat seperti cukup tidur, olahraga rutin dan menghindari stres,” terangnya.

Nanik juga mengingatkan para penderita hipertensi untuk disiplin dalam mengonsumsi obat sesuai resep dokter dan tidak menghentikan pengobatan tanpa konsultasi medis.

Dengan adanya kegiatan seperti ini, RSUD Waluyo Jati berharap masyarakat semakin sadar akan pentingnya pencegahan dan pengelolaan hipertensi sebagai langkah awal menghindari stroke. Komunitas Tegar juga menyambut baik sinergi antara tenaga medis dan pasien dalam membangun semangat sehat bersama. (nab/zid)