Gubernur Khofifah Resmikan SMKN Pariwisata Sukapura


Sukapura, Lensaupdate.com - Gubernur Jawa Timur Hj. Khofifah Indar Parawansa bersama Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris resmi membuka gedung baru Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) Pariwisata Sukapura, Sabtu (3/5/2025). 

Berlokasi di Desa Sapikerep Kecamatan Sukapura, sekolah ini hadir sebagai respons atas kebutuhan masyarakat setempat terhadap pendidikan vokasi yang relevan dengan potensi daerah, khususnya sektor pariwisata.

Seremoni peresmian diwarnai dengan sambutan hangat dari para siswa, termasuk pengalungan bunga melati kepada tamu kehormatan. Gubernur Khofifah dan Bupati Haris kemudian meninjau langsung berbagai fasilitas sekolah, seperti ruang Bimbingan Konseling (BK), laboratorium, UKS, ruang kelas baru serta gedung kantor sekolah. Penandatanganan prasasti menjadi penanda resmi bahwa gedung SMKN ini siap digunakan dalam waktu dekat.

Sekolah ini menawarkan dua program keahlian utama yaitu perhotelan dan kuliner. Dua bidang yang kini sangat dibutuhkan, terutama karena wilayah Kecamatan Sukapura merupakan kawasan penyangga wisata Bromo. 

Gubernur Jatim Hj. Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa pembangunan sekolah ini merupakan hasil aspirasi warga yang menginginkan anak-anak mereka memiliki keahlian praktis untuk bersaing di dunia kerja.

“Ini menjadi bagian penting dalam menyiapkan SDM unggul di kawasan wisata. Dengan dibukanya jurusan perhotelan dan kuliner, kami harap siswa bisa mendapatkan pelatihan yang sesuai kebutuhan industri,” ujar Khofifah.

Selain meresmikan gedung, Gubernur Khofifah dan Bupati Haris juga menyerahkan bantuan berupa sepatu sekolah kepada siswa SD dari keluarga kurang mampu serta santunan kepada anak yatim. Kegiatan ditutup dengan penanaman bibit alpukat di halaman sekolah sebagai simbol keberlanjutan dan harapan masa depan pendidikan di daerah tersebut.

Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris menambahkan bahwa penguatan sektor pendidikan menjadi bagian dari visi besar pembangunan daerah. Pentingnya kolaborasi antara pemerintah, masyarakat dan tokoh lokal dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang sehat.

“Pendidikan adalah kunci masa depan anak-anak kita. Ini bukan hanya tugas pemerintah, tapi semua elemen masyarakat harus turut terlibat. Kami juga terus mendorong peningkatan infrastruktur pendukung, termasuk jalan menuju sekolah,” jelas Haris.

Saat ini, peralatan penunjang praktik jurusan masih berada di lokasi sementara di Desa Ngadisari dan dijadwalkan akan dipindahkan ke gedung baru pada Juni 2025. Sementara itu, Penerimaan Siswa Baru (PSB) akan dimulai pada pertengahan Mei 2025.

Dengan hadirnya SMKN Pariwisata Sukapura, diharapkan generasi muda Kabupaten Probolinggo bisa mendapatkan akses pendidikan berkualitas yang mampu menjawab kebutuhan sektor pariwisata yang berkembang pesat di Jawa Timur. (put/zid)