Dua Rumah Warga Desa Sapih Rusak Diterjang Angin Puting Beliung


Lumbang, Lensaupdate.com - Angin puting beliung menerjang Desa Sapih Kecamatan Lumbang Kabupaten Probolinggo pada Sabtu (22/3/2025) malam menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah warga dan tanaman di sekitarnya. Kejadian tersebut merupakan dampak dari angin kencang yang telah melanda wilayah tersebut selama hampir seminggu.

Kepala Desa Sapih Ngatiman mengonfirmasi bahwa dua rumah milik warga Dusun Puncaksari, yakni Pak Mangga dan Yoyok B., mengalami kerusakan parah akibat terjangan angin puting beliung. “Angin sudah bertiup kencang beberapa hari terakhir dan pagi ini kami menerima laporan kerusakan rumah akibat puting beliung,” ujarnya.

Menurut Ngatiman, kejadian sebenarnya terjadi pada malam sebelumnya, namun laporan baru sampai pagi karena terkendala jaringan komunikasi. Warga melaporkan bahwa atap rumah mereka hilang dan rusak akibat terjangan angin kencang. Meskipun tidak ada korban jiwa, kerusakan material diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah. Desa Sapih kemudian segera melaporkan kejadian ini kepada pihak terkait, namun kondisi medan yang terletak di pegunungan Tengger menyebabkan keterlambatan dalam penyaluran bantuan.

Plt Camat Lumbang, Moch Sachri Iskandar menyampaikan bahwa ia sudah meneruskan laporan tersebut ke BPBD Kabupaten Probolinggo. Kepala BPBD Kabupaten Probolinggo, Oemar Sjarief mengonfirmasi bahwa laporan telah diterima dan pihaknya segera melakukan tindak lanjut.

Warga juga diimbau untuk tetap waspada terhadap potensi angin kencang yang dapat berlanjut beberapa hari ke depan. Mengingat kondisi cuaca ekstrem ini, pihak berwenang terus memantau perkembangan situasi dan berupaya memberikan bantuan kepada warga yang terdampak.

Kerugian yang ditimbulkan akibat kejadian ini cukup signifikan. Selain kerusakan pada rumah, tanaman warga juga mengalami kerusakan parah akibat terjangan angin kencang. Meskipun tidak ada korban jiwa, pihak desa berharap agar bantuan segera disalurkan untuk meringankan beban warga yang terdampak.

Pihak desa, camat dan BPBD bekerja sama untuk melakukan penanganan pasca-bencana, sementara warga diingatkan untuk tetap waspada terhadap potensi cuaca buruk yang masih bisa terjadi dalam beberapa hari mendatang. (put/zid)