Kraksaan, Lensaupdate.com - Dalam rangka memperkuat spiritualitas dan mewujudkan visi Probolinggo SAE (Sejahtera, Amanah-Religius dan Eksis Berdaya Saing), Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo menggelar Dzikir dan Sholawat ASN bersama Majelis Sholawat Muhammad, Jum’at (22/8/2025).
Kegiatan yang merupakan bagian dari program “Probolinggo Mengetuk Pintu Langit” ini diselenggarakan di Auditorium Madakaripura Kantor Bupati Probolinggo. Ratusan Aparatur Sipil Negara (ASN) dari berbagai OPD (Organisasi Perangkat Daerah) hadir dalam majelis dzikir dan sholawat yang berlangsung khidmat.
Pembacaan Sholawat Muhammad dipimpin langsung oleh Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris dan dihadiri oleh Ketua TP PKK Kabupaten Probolinggo Ning Marisa Juwitasari Moh. Haris, SE., serta para ulama dan pejabat di lingkungan Pemkab Probolinggo. Tausiyah keagamaan disampaikan oleh Habib Haddar bin Ja’far Al Muhdlor.
Bupati Probolinggo Gus dr. Mohammad Haris menekankan pentingnya sholawat sebagai bentuk kecintaan kepada Nabi Muhammad SAW. Sholawat memiliki dampak positif yang besar, tidak hanya bagi kehidupan pribadi, tetapi juga bagi ketentraman keluarga dan masyarakat.
“Semoga kita semua bisa istiqomah bersholawat dan menjadikannya sebagai wasilah untuk meraih syafaat Rasulullah SAW. Inilah salah satu jalan menuju keberkahan dalam hidup,” katanya.
Sementara Habib Haddar bin Ja’far Al Muhdlor dalam tausiyahnya menyampaikan bahwa sholawat bukan sekadar bacaan, melainkan bentuk pengagungan yang membawa berkah dan pertolongan.
“Kita berkumpul di majelis ini untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT dan menumbuhkan cinta kepada Nabi Muhammad SAW. Karena sejatinya, hidup yang dicari adalah ketenangan dan ketenangan sejati hanya datang dari Allah,” ungkapnya.
Habib Haddar menambahkan siapa pun yang istiqomah membaca sholawat minimal 10 kali setiap hari, maka akan memperoleh syafaat Rasulullah SAW di hari kiamat. Bahkan menurutnya, malaikat akan memintakan ampunan kepada Allah SWT bagi orang yang gemar bersholawat dan mereka akan dicabut nyawanya dengan lembut seperti para nabi. “Rasulullah SAW akan hadir di alam kubur orang yang istiqomah bersholawat. Maka tidak ada siksa kubur baginya,” tambahnya.
Lebih lanjut Habib Haddar mengajak umat Islam khususnya ASN untuk menjadikan sholawat sebagai amalan harian. “Tidak ada ruginya kita memperbanyak sholawat. Karena syafaat Nabi Muhammad SAW adalah jalan menuju ampunan Allah SWT dan surga-Nya,” pungkasnya. (nab/zid)
