Disdukcapil Kabupaten Probolinggo Terima Studi Tiru Implementasi Pembangunan ZI WBK Kabupaten Jember


Dringu, Lensaupdate.com - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Probolinggo kembali menjadi rujukan nasional setelah sukses membangun Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (ZI WBK) pada tahun 2024. 

Pada Jum’at (16/5/2025), Disdukcapil Kabupaten Probolinggo menerima kunjungan kerja dari Disdukcapil Kabupaten Jember bersama RSUD dr. Soebandi Jember, Inspektorat Kabupaten Jember dan Universitas Jember dalam rangka studi tiru implementasi pembangunan ZI WBK.

Dalam penerimaan ini, Disdukcapil Kabupaten Probolinggo didampingi oleh tim Inspektorat Kabupaten Probolinggo dan Bagian Organisasi Setda Kabupaten Probolinggo sebagai tim pendamping pembangunan zona integritas. 

Kepala Disdukcapil Kabupaten Probolinggo Munaris secara langsung mempresentasikan strategi sukses instansinya dalam meraih predikat WBK yang diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen PANRB) RI. “Keberhasilan ini tidak terlepas dari komitmen kuat seluruh jajaran dalam mewujudkan pelayanan publik yang bersih, transparan dan bebas dari praktik korupsi,” katanya.

Munaris menjelaskan beberapa komponen penting yang menjadi pilar sukses, mulai dari pelibatan langsung masyarakat dalam program-program pelayanan, survei kepuasan publik hingga pemanfaatan media sosial sebagai sarana komunikasi aktif dan keterbukaan informasi.

“Kami membangun integritas melalui penguatan pengawasan internal, transparansi informasi kepada publik dan pelayanan yang berorientasi pada kepuasan masyarakat," jelasnya.

Pertemuan yang berlangsung hangat tersebut dilanjutkan dengan sesi dialog dan sharing best practice antar dua kabupaten. Disdukcapil Kabupaten Probolinggo dan Disdukcapil Kabupaten Jember melakukan penandatanganan nota kesepahaman (MoU) replikasi inovasi masing-masing OPD yang nantinya dapat diterapkan di daerah dalam rangka memudahkan masyarakat untuk pengurusan dokumen kependudukan.

Tim dari Kabupaten Jember juga mendapat kesempatan untuk meninjau langsung lokasi pelayanan administrasi kependudukan Disdukcapil Kabupaten Probolinggo. Mereka melihat secara langsung penerapan sistem layanan cepat, transparan dan berorientasi pada kemudahan warga dalam mengurus dokumen kependudukan seperti KTP, KK dan akta kelahiran.

Munaris berharap kunjungan ini dapat menjadi awal kerja sama antar daerah dalam membangun pelayanan publik yang lebih baik. “Kami menyambut baik sinergi ini. Inovasi harus direplikasi untuk manfaat yang lebih luas. Karena pelayanan publik bukan hanya tentang kecepatan, tetapi juga tentang akuntabilitas dan integritas,” tambahnya.

Dengan inisiatif ini, Disdukcapil Kabupaten Probolinggo tidak hanya mempertahankan predikat WBK, tetapi juga menginspirasi daerah lain untuk membangun zona integritas yang kuat, berkelanjutan dan berdampak langsung pada masyarakat. (mel/fas)